Doa Terbaik untuk Orang Tua yang Sedang Sakit

Doa Terbaik untuk Orang Tua yang Sedang Sakit


Fatwapedia.com – Saat kita tidak memiliki apapun yang bisa diberikan kepada orang tua ketika sakit. Maka sesungguhnya kita masih punya Allah, Tuhan yang menurunkan sakit dan Dia pula yang menyembuhkannya. Maka panjatkan doa terbaik demi kesembuhan bapak dan ibu kita jika sakit.

Doa seorang anak untuk orang tua dapat bernilai dua hal, pertama sebagai bentuk berbakti, kedua bernilai ibadah. Karena doa adalah ibadah dan karena doa adalah kebaikan maka mendoakan kebaikan dan kesembuhan bagi orang tua adalah salah satu cara berbakti. 

Doa minta kesembuhan untuk orang tua yang sedang sakit bisa saja tidak langsung dikabulkan oleh Allah. Oleh karena itu teruslah berusaha dan berdoa jangan putus asa hingga Allah mengabulkan doa kita dan memberikan kesembuhan sempurna pada orang tua. 

Allah kerap menguji hamba-Nya dengan berbagai hal, salah satunya berupa sakit. Namun jika kita bersabar dan ikhlas maka itu akan menjadi ladang pahala dan penghapus dosa yang paling mudah. 

Pada tulisan ini akan dikutipkan beberapa doa minta kesembuhan untuk orang tua yang sedang sakit. Yang dilengkapi tulisan Arab, Latin dan artinya. Ada beberapa contoh doa yang bisa kita amalkan sesuai kesanggupan kita. 

Namun sebelumnya perlu kami ingatkan lagi agar doa kita dikabulkan oleh Allah maka perhatikanlah adab dan tata cara berdoa yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. 

Contoh Doa untuk Orang Tua yang Sedang Sakit

اللهم اشفي ابي شفاء لا يغادر سقما ورد عليه صحته وعافيته وعافه يارب

Allahummasyfi abii syifaan laa yughadir saqaman, wa raddi ‘alaihi shihhatahu wa’afiyatahu wa ‘afaahu ya Rabb.

“Yaa Allah sembuhkanlah bapakku dengan kesembuhan yang tidak menyisakan sakit sedikitpun, dan kembalikan kesehatannya dan kewarasannya serta maafkan kesalahannya ya Rabb”

واجعل مرضه وكل ألم يشعر به تكفيرا عن سيئاته ورفعا لدرجته يارب.

Waj’al maradhahu wa kulla alamin yasy’ur bihi takfiiran ‘an sayyiatihi wa raf’an lidarajatihi yaa rabb.

“Dan jadikanlah sakitnya dan setiap sakit yang dirasakannya sebagai penghapus kesalahan-kesalahannya dan mengangkat derajatnya”

اللهم ياحيُ ياقيومُ اشفي أبي وأمي بشفائك،

وداوي أبي وأمي بدوائك، وعافي أبي وأمي بعافيتك من بلائك

اشفي جميع مرضى المسلمين يارب العالمين.

Allahumma yaa hayyu yaa qayyumu isyfi abi wa ummi bisyifaaika wa dawwi abii wa ummi bidawaaika wa’afi abi wa ummi bi’afiyatika min balaaika, isyfi jami’a mardhal Muslimin yaa rabbal’alamiin.

“Yaa Allah, dzat yang maha Menghidupkan dan Kuasa, sembuhkanlah bapak dan ibuku dengan kesembuhan dari-Mu, dan obatilah bapak dan ibuku dengan obat-Mu, dan sehatkanlah dengan kesehatan dari-Mu serta sembuhkanlah seluruh kaum muslimin yang sedang sakit, Amiin yaa Rabbal’alamiin.”

Selain membaca doa kesembuhan diatas, kita juga bisa berdoa atau membaca dengan ayat-ayat Al-Quran sebagai penyembuhan. Menurut para ulama diantara penyembuhan penyakit medis juga bisa dilakukan dengan membacakan ayat-ayat ruqyah dengan tujuan pengobatan.

Pertama-tama membaca surat al fatihah dengan sebanyak bilangan ganjil, 1, 3, 7 kali.

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ* الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ* مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ* إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ* اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ* صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Kemudian membaca ayat kursi dengan jumlah sama seperti membaca surat al fatihah.

 اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّاهُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُ مَا فِي اللسَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَللْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا  وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ.

Setelah itu dilanjut membaca surat tiga Qul, yaitu: Al-ikhlas, alfalaq, Annas. 

بسم الله الرحمن الرحيم قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (1) اللَّهُ الصَّمَدُ (2) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ (3) وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (4)

بسم الله الرحمن الرحيم قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ (1) مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ (2) وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَ وَقَبَ (3) وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ (4) وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ (5)

بسم الله الرحمن الرحيم قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ (1) مَلِكِ النَّاسِ (2) إِلَهِ النَّاسِ (3) مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ (4) الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ (5) مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ (6)

Setelah membaca ayat-ayat Qur’an diatas berikutnya baca doa berikut ini dengan khusyu dengan penuh keyakinan agar Allah berkenan mengabulkan.

Contoh do’a yang menggunakan lafadz asmaul husna Al Baari’ adalah hadits shohih dari Abdurrahman At Tamimi Radhiyallahu’anhu bahwasanya malaikat Jibril ‘Alayhissalam mengajarkan Nabi Shalallahu’alayhi wasallam untuk membaca:

أعوذُ بكلماتِ اللهِ التاماتِ التي لا يُجاوزُهنَّ برٌّ ولا فاجرٌ من شرِّ ما خلق وذرأَ وبرأَ ومن شرِّ ما ينزلُ من السماءِ ومن شرِّ ما يعرجُ فيها ومن شرِّ ما ذرأ في الأرضِ ومن شرِّ ما يخرجُ منها ومن شرِّ فتَنِ الليلِ والنهارِ ومن شرِّ كلِّ طارقٍ إلا طارقًا يطرقُ بخيرٍ يا رحمنُ

“Aku berlindung dengan kalimat kalimat Allah yang sempurna, yang tidak dapat ditembus oleh makhluq yang baik maupun yang jahat, dari kejahatan apa yang diciptakan dan dijadikan Nya, dari keburukan apa yang turun dari langit dan yang naik ke langit, dari keburukan yang ada di bumi dan yang keluar dari bumi, dari keburukan fitnah fitnah malam dan siang, dan dari keburukan setiap jalan kecuali jalan yang menunjukkan kepada kebaikan wahai Ar Rohman” (HR.Ahmad 15499)

Dalam hadits shahih yang lain, dari Aisyah Rodhiyallahu’anha, ia berkata: “Apabila Rasulullah Shalallahu’alayhi wasallam mengeluhkan rasa sakit, maka malaikat Jibril ‘Alayhissalam meruqyahnya dengan mengucapkan:

باسْمِ اللهِ يُبْرِيكَ، وَمِنْ كُلِّ دَاءٍ يَشْفِيكَ، وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إذَا حَسَدَ، وَشَرِّ كُلِّ ذِي عَيْنٍ.

“Dengan nama Allah , semoga Allah membebaskanmu dari setiap penyakit, dan semoga Allah menyembuhkanmu, menyelamatkanmu dari kejahatan orang yang dengki jika ia dengki, dan dari kejahatan orang yang mempunyai ‘ain (pandangan tajam yang buruk)” (HR. Muslim 2185)

Akhir kata itulah doa untuk orang tua yang sedang sakit agar sembuh. Semoga Allah senantiasa memberikan kesehatan, keselamatan kepada kita dan orang-orang yang kita cintai. Dan jika ada diantara kita yang sedang sakit semoga Allah segera angkat penyakitnya dan menganugerahkan kesehatan lahir dan bathinnya. Aamiin.

Leave a Comment